INI LOH 5 Badai Paling Menakutkan di dunia, MAU TAU?

Dimulai dari badai petir yang sangat menakutkan. Petir terbentuk karena ada perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Dahsyat nya badai petir sama dengan 20 kiliton bom nuklir dan bisa melebihi itu. Petir adalah kejutan listrik yang sangat besar, bayangkan aja bila anda merasakan sedikit sengatan listrik dan petir jutaaan kali lebih kuat dari itu. Menakutkannya badai ini jika terjadi setiap hari seperti yang terjadi di Kampala dan Tororo, Uganda. Kawasan Indonesia yang sering terjadi badai petir yaitu di daerah Bogor.

2.       BADAI API

Selanjutnya badai api, yaitu kobaran api besar yang siap menghanguskan apa saja didepannya. Sebenarnya badai api juga selalu berkaitan dengan adanya angin kencang, karena angin membawa kemana arah api hingga membentuknya semakin besar. Dalam beberapa kasus badai api tersebut dibawa oleh sebuah tornado, yang jika tornado hanya menyapu di tambah dengan api yang menghanguskan, sungguh kuasa Tuhan.

3.       BADAI PASIR

Badai pasir merupakan sebuah angin kencang yang membawa dan memindahkan gunung-gunung pasir yang kering, bisa dibilang penyebabnya yaitu juga angin. Sebenarnya badai pasir hanya terjadi di daerah gurun yang sangat terdapat banyak pasir dan wilayah nya juga luas. Badai pasir bisa disebut tsunami pasir karena bisa menyerupai dinding pasir dengan tinggi lebih dari 1 kilo meter.

4.       BADAI SALJU

Badai salju terjadi saat udara yang hangat dan basah bertemu dengan udara yang dingin. Karea perbedaan suhu udara yang bertemu itu membuat  salju seakan menghantam. Dengan hawa dingin yang sangat menusuk tulang, membuat orang yang melawan badai ini mati membeku. Banyak hal yang berbeda dapat memengaruhi gerakan, isi uap, dan suhu massa udara. Semua perbedaan tersebut memengaruhi jenis dan keparahan badai salju. Dampaknya badai salju seluruh kota tetimbun salju.

5.       BADAI TORNADO

Ini dia badai yang paling merusak, dan memiliki banyak julukan yaitu badai TORNADO. Tornado memiliki banyak jenisnya karena mungkin tempat awal terbentuknya tornado itu yang berbeda-beda. Pada umumnya tornado berbentuk seperti corong kondensasi yang terlihat jelas yang ujungnya menyentuh bumi menyempit dan sering dikelilingi oleh awan yang membawa puing-puing.

Konon tornado terbentuk karena hubungan antara awan cumulonimbus atau dalam kejadian langka dari dasar awan cumulus dengan permukaan tanah. Umumnya tornado memiliki kecepatan angin 177 km/jam atau lebih dengan rata-rata jangkauan 75 m dan menempuh beberapa kilometer sebelum menghilang. Beberapa tornado yang mencapai kecepatan angin lebih dari 300-480 km/jam memiliki lebar lebih dari satu mil (1.6 km) dan dapat bertahan di permukaan dengan lebih dari 100 km.