"iniLOH" Available On Android


https://c.slashgear.com/wp-content/uploads/2011/10/available-on-android-market-iphone-like-badge.png

INILOH desa terindah di Indonesia, salah satunya ada yang masuk catatan DUNIA, mau Tahu?

Kali ini, INILOH akan membagi informasi tentang Desa terindah, tercantik bukan dari sekedar pemandangannya, tetapi budaya dan sikap di desa...

Kali ini, INILOH akan membagi informasi tentang Desa terindah, tercantik bukan dari sekedar pemandangannya, tetapi budaya dan sikap di desa tersebut yang arif dan berjiwa Indonesia.
Berikut INILOH menampilkan Desa-desa terindah di Indonesia. Cekidot!!
Desa Pariangan - Indonesia
Pariangan merupakan sebuah desa kecil suku Minangkabau yang terletak di Tanah Datar, Sumatera Barat, Indonesia. Desa ini berada tepat di lereng Gunung Merapi yang masih aktif. Pariangan merupakan desa tradisional yang masih dijaga kelestarian nya sampai sekarang.
Mulai dari budaya, adat istiadat, dan arsitektur bangunannya yang khas masih tetap ada sampai sekarang. Bangunan rumah Gadang lengkap dengan dinding yang terbentuk dari anyaman rotan, serta berhiaskan ukiran kayu menjadi ciri khas kampung ini.
Berkat keindahan alam dan kebudayaannya yang masih terjaga, Pariaman memiliki nilai keindahan yang khusus. Apalagi dengan adanya masjid terbesar di abad ke - 19 ini, menambah kekayaan yang dimiliki oleh Desa Pariangan.
Desa Pariangan berada sekitar sembilan mil dari Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar, bila menggunakan mobil atau motor. Jadi, jangan lupa untuk melihat kearifan budaya di tanah Pariangan!


Wae Rebo, Kampung di Atas Awan


Tak diragukan lagi Indonesia memang kaya akan keindahan alamnya,  Ini Dia Desa di Atas Awan Desa Terindah di Indonesia.
desa wae rebo
Namanya Desa Wae Rebo. Letaknya di barat daya Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Desa Wae Rebo sangat simpel. Namun pemandangan alamnya luar biasa. Terletak pada ketinggan 1.200 meter di atas permukaan laut.
Bak surga di atas awan, pemandangan desa Wae Rebo berupa pegunungan. Di sana hanya ada 7 rumah adat dengan bentuk kerucut yang terbuat dari kayu dan beratap ilalang yang dianyam.
Jangan berharap ada signal HP di sini. Namun justeru karena itu, Desa Wae Rebo menjadi desa wisata tradisional yang menjadi situs warisan budaya dunia oleh UNESCO.
Tak banyak orang Indonesa yang tahu. Tak banyak orang Indonesia yang sudah ke sini. Desa wae Rebo emang menjadi pesona daya tarik wisatawan asing.
Selain rumah adat yang menjadi daya tarik, kehidupan masyarakatnya juga sangat menarik untuk diketahui.
Sebagian masyarakat bertani dan para perempuannya membuat tenun. Ada pula kebun kopi. Wisatawan yang berkunjung biaanya akan dihidangkan kopi khas Flores yang nikmat.Bagaimana Anda tertarik mengunjungi Desa Wae Rebo?

Bukan hanya pemandangan indah yang menghiasi Desa Trunyan ini. Mampirlah ke desa ini untuk melihat keistimewaannya!

Penampakan Desa Trunyan.
Penampakan Desa Trunyan. viaginting.wordpress.com
Desa ini agak sedikit berbeda dengan desa indah lainnya yang ada di Indonesia. Dibilang indah, emang indah sih. Sangat kental dengan adat budaya para leluhurnya, Desa Trunyan di Bali ini menyimpan keindahan dan ‘kengerian’ tersendiri. Gimana nggak ngeri coba, kalau kamu berkunjung ke desa ini, bukan cuma pemandangan cantik nan asri yang bakal kamu temui. Tapi kamu juga akan menemui beberapa tengkorak manusia yang tertata rapi atau berantakan di mana-mana! #DHEG
Seram sih kelihatannya, tapi inilah yang membuat desa yang terletak di Kabupaten Bungli ini menjadi istimewa. Di salah satu sudut desa ini terdapat kuburan, tetapi kuburan ini bukan seperti yang kamu kira; sebuah pemakaman yang tertata rapi dengan nisannya. Bukan, melainkan sebuah tempat di mana jasad manusia terkumpul tanpa dikubur atau dibakar layaknya adat masyarakat Bali pada umumnya (ngaben).

Lebih sekadar dari Puncak, Desa Munduk menawarkan ketenangan batin dan raga untuk pengunjung yang ingin beristirahat.

Sejuk, Coy!
Sejuk, Coy! via www.desaatasawan.com
Desa yang secara administratif terletak di Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali Utara ini berada di ketinggian 800 mdpl. Pada tahun 2010, Desa Munduk mendapat penghargaan juara II sebagai Desa Wisata Nasional. Desa ini menawarkan ketenangan batin, kesejukan jasmani, dan kenyamanan bersosialisasi. Suhu di kawasan ini berkisar antara 20-25 derejat Celcius. Temperatur yang pas untuk merihatkan pikiran dan badan yang letih setelah berhari-hari kerja membanting tulang. Juga hamparan pepohonan hijau nan asri yang membuat pemandangan di sekitar desa ini terasa lebih menenangkan. Kalau kamu bosan berwisata ke pantai atau ke gunung, cobalah untuk mengistirahatkan tenagamu di desa ini. Asyik banget!

Ingin melihat potret peradaban masyarakat Bali pada zaman dulu? Mampirlah ke Desa Penglipuran Bali.

Bali tempo dulu.
Bali tempo dulu. viabaliislandsurf.wordpress.com
Siapa yang nggak tahu desa ini? Siapapun yang pernah ikut tour and travel ke Bali tentu mendapatkan paket berkeliling ke desa yang sudah ada sejak 700an tahun lalu ini. Desa Penglipuran ini berdiri sejak zaman kerajaan Bangli, di mana mayoritas penduduknya berasal dari daerah Buyung Gede, Kintamani yang melakukan migrasi permanen. Diaspora ini menghasilkan sebuah desa yang selalu mendapat predikat sebagai desa wisata terbaik nasional, dan cukup akrab dengan turis mancanegara yang menjadikan desa ini sebagai destinasi wisatanya.

You Might Also Like

0 komentar